
PLAN
- Tim berencana mengetahui pelaksanaan penandaan lokasi operasi pasien di kamar operasi.
- Unit kerja pelayanan bedah diminta mengisi dan melaporkan data indikator pelaksanaan penandaan lokasi operasi di ruang kamar operasi setiap bulan.
- Target indikator pelaksanaan penandaan lokasi operasi di ruang kamar operasi sebesar 100%.
DO
- Penilaian data dilakukan setiap hari di ruang rawat inap dan gawat darurat dan di cek ulang saat pasien berada di kamar operasi.
- Periode pengumpulan data dilakukan setiap bulan yang kemudian di analisa setiap 3 (tiga) bulan.
- Melakukan pemantauan terkait pelaksanaan penandaan lokasi operasi di ruang rawat inap dan gawat darurat.
- Menyiapkan sarana site marking seperti spidol penanda.
STUDY
Pelaksanaan site marking bertujuan untuk memberikan gambaran kepatuhan dokter pada semua pasien yang akan dilakukan pembedahan baik elektif maupun emergency. Site marking yang dimaksud adalah tindakan pemberian tanda identifikasi khusus pada area yang memiliki dua sisi untuk penandaan sisi kanan atau kiri pada pasien yang akan dilakukan tindakan operasi dengan prosedur yang tepat dan benar.
Pelaksanaan site marking yang tepat dan benar akan meminimalkan risiko insiden salah tempat operasi, prosedur yang salah dan menginformasikan serta membimbing ahli bedah untuk melaksanakan operasi dengan tepat dan benar sesuai rencana.
Berdasarkan grafik 5, dapat dilihat bahwa PIC data unit pelayanan bedah tidak menginput data indikator mutu pelaksanaan penandaan lokasi operasi di ruang rawat inap dan gawat darurat. Untuk selanjutnya, indikator ini harus terus dipantau secara rutin setiap bulan oleh instalasi bedah sentral dengan terus melaksanakan kegiatan peningkatan mutu sesuai dengan metode P-D-C-A.
ACTION
Rekomendasi yang diusulkan antara lain diperlukan adanya koordinasi antara instalasi rawat inap dan gawat darurat dengan instalasi bedah sentral untuk menyamakan pemahaman mengenai pelaksanaan site marking karena merupakan salah satu komponen penting dalam sasaran keelamatan pasien. Selain itu diperlukan sosialisasi yang berkesinambungan kepada petugas yang terlibat dalam prosedur pemberlakuan di kamar operasi.